Tampilkan postingan dengan label Catatan Bundaku. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Catatan Bundaku. Tampilkan semua postingan

Selasa, 26 Februari 2013

Catatan kisah kita


Tiba-tiba saja ku teringat,...

Mengais rahmat di ujung syahdu,
Dalam pilar gulita malam,
Tersaruk kaki menyadari pongah diri,
Terantuk kalbu dalam lantunan doa pilu,
Bersama teman terkasih dan saudara terpilih,
Mengumbar rasa dan asa yang sama dalam bening jiwa,
Sandarkan lemah raga dalam genggam nista tangan kita,
Sembari menepis lelah dan dahaga,
Subhanallah…indahnya!

Teriring irama desir sukma menopang cinta,
Tenggelam dalam lautan kepasrahan,
dan engkaupun pergi…
menyisakan harap dan tanya yang tak pernah terjawab,
juga rindu yang tak pernah berlalu meski saat jumpaimu lagi,
bila kau tahu, betapa aku kehilanganmu!

Ya Allah, Ya Jami’…
pertemukan kami dengannya kembali dalam ikatan ukhuwah abadi,
jumpai keridhoanMu…

Memo Dinihari, 27 Ramadhan 1433H

Saat rindu ibu tak tepat waktu

Tersenyumlah nak,...
hari ini untuk ke sekian kali rindu membuncah dalam kisah pisah kita
tapi jangan salah, ku tak hendak beratkan langkahmu, tidak...
sekedar ingin kau tahu, ada rindu yang selalu menunggu

Tersenyumlah nak,...
mengingatimu pun sudah sejuk hatiku
tak perlu kita jumpa
bila itu kan membuat amanahmu tak terjaga
"Bunda, doakan saya..." itu yang pernah kau pinta
dan pastilah nak,
doaku mengalir begitu saja...
msq dengan lirih dan hati perih
atau di lain waktu
dengan gelegar suara dalam tegar,
kau tau, mengapa?
kar'na itu cita-cita kita
yang kini Allah mengabulkannya,..
rapikan lah semua kretivitasmu utk 10 tahun ke depan
dan ku tetap di sini hingga kau kembali

Tersenyumlah nak,...
namun sesekali menangislah dalam sujudmu
agar kau tak keras hati dan tetap santun dalam ketegaran
agar tetap rendah hati dan tak silau oleh kehidupan
dan agar kau selalu mengerti betapa  nikmat menetapi kebenaran
 Tersenyum ya, nak...
sembari lanjutkan tugas-tugasmu
menjadi khalifah mulia di bumiNya...
doa dan peluk bunda
semoga menghantarmu jumpai keridhoanNya
hingga mencapai surgaNya...

...dan teringatlah olehku saat dendang HIJAZ  terlantunkan dam bilik terdalam hati...hati kita...
Rindu itu adalah anugrah dari Allah, insan yang berhati nurani punyai rasa rindu...
Rindu pada kebenaran....dan juga kebahagiaan...

Senja di Kraksaan, Maret 2012